saya meyakini bahwa di dunia ini banyak sekali orang hebat. jangan jauh-jauh, rekan-rekan di sekitar saya saja sudah tidak bisa dihitung dengan jari. ada saja keahlian mereka masing-masing yang membuat saya terkagum dan bergumam: "kok bisa ya dia seperti itu? hebat!!!"
dikisahkan ada 3 orang hebat yang akan menjadi pembicara dalam sebuah acara perusahaan. si A memiliki riwayat prestasi yang jika dituliskan dalam selembar kertas A4 pun masih kurang, saking banyaknya. membuat audience yang mendengarnya akan memberikan kehormatan dan pujian yang tiada henti. si B memiliki prestasi yang tidak seberapa dibandingkan si A. dan si C bukan lagi prestasi yang ditorehkan, tetapi ia sudah mempunyai "value" yang diyakininya sebagai orang yang ingin selalu bermanfaat untuk orang lain dan sekitarnya.
tiba akhirnya dari masing-masing pembicara tersebut beraksi. salut melihat gaya mereka yang begitu percaya diri, materi yang dibawakan sudah tak perlu ditanyakan lagi. semuanya membawakan materi yang inspiratif dan segar. intinya, terlihat sekali sisi-sisi kehebatannya masing-masing.
si A dengan segudang prestasinya tersebut bicara dengan paduan bahasa indonesia dan inggris yang cas cis cus.
si B dengan segala kerendahan hatinya berusaha tampil tulus, orisinil dan "merakyat".
si C dengan "value" kebermanfaatan dirinya seolah sedang memberikan wejangan dan virus semangat yang begitu mendamaikan hati.
dan laiknya sebuah aksi, pasti akan menuai reaksi. ternyata audience begitu terkesima dan tedengar sekali gemuruh tepuk tangan membahana paling banyak ditujukan kepada si........................ B
sedangkan si C bukan hanya tepuk tangan yang didapat, tetapi setiap kalimat yang akan keluar dari mulutnya seolah ditunggu-tunggu karena memiliki makna dan filosofi yang mendalam. sangat inspiratif! artinya untuk si C ini, mungkin saja menjadi pembicara paling difavoritkan karena memiliki paket lengkap sebagai pembicara yang menarik dan mengagumkan baik dari segi materi, sikap atau attitude dan juga value dalam dirinya.
lantas si A yang justru memiliki prestasi tertulis yang paling luar biasa, tapi dalam acara tersebut tidak mendapatkan apresiasi tepuk tangan yang melebihi dari si B maupun si C. entah kenapa! mungkin karena faktor pembawaan diri yang begitu "tinggi". mungkin...
dari cerita ini, saya mendapatkan pelajaran bahwa memang benar di dunia ini banyak diselimuti oleh orang-orang hebat, tetapi tak semua orang hebat bisa benar-benar hebat jika tidak diimbangi dengan karakter, sikap dan value yang mengejewantahkan bahwa dirinya memang hebat, yaitu sikap rendah hati. sikap dan pemikiran "terlalu merasa" dirinya hebat justru bisa menjadi boomerang yang membuat seseorang tak lagi terlihat hebat.
benarkah? entahlah! tapi rasa-rasanya demikian.
terima kasih ya sudah mau membaca.
selamat malam!
hebat! sumber gambar: thehebat.wordpress.com |
dikisahkan ada 3 orang hebat yang akan menjadi pembicara dalam sebuah acara perusahaan. si A memiliki riwayat prestasi yang jika dituliskan dalam selembar kertas A4 pun masih kurang, saking banyaknya. membuat audience yang mendengarnya akan memberikan kehormatan dan pujian yang tiada henti. si B memiliki prestasi yang tidak seberapa dibandingkan si A. dan si C bukan lagi prestasi yang ditorehkan, tetapi ia sudah mempunyai "value" yang diyakininya sebagai orang yang ingin selalu bermanfaat untuk orang lain dan sekitarnya.
tiba akhirnya dari masing-masing pembicara tersebut beraksi. salut melihat gaya mereka yang begitu percaya diri, materi yang dibawakan sudah tak perlu ditanyakan lagi. semuanya membawakan materi yang inspiratif dan segar. intinya, terlihat sekali sisi-sisi kehebatannya masing-masing.
si A dengan segudang prestasinya tersebut bicara dengan paduan bahasa indonesia dan inggris yang cas cis cus.
si B dengan segala kerendahan hatinya berusaha tampil tulus, orisinil dan "merakyat".
si C dengan "value" kebermanfaatan dirinya seolah sedang memberikan wejangan dan virus semangat yang begitu mendamaikan hati.
dan laiknya sebuah aksi, pasti akan menuai reaksi. ternyata audience begitu terkesima dan tedengar sekali gemuruh tepuk tangan membahana paling banyak ditujukan kepada si........................ B
sedangkan si C bukan hanya tepuk tangan yang didapat, tetapi setiap kalimat yang akan keluar dari mulutnya seolah ditunggu-tunggu karena memiliki makna dan filosofi yang mendalam. sangat inspiratif! artinya untuk si C ini, mungkin saja menjadi pembicara paling difavoritkan karena memiliki paket lengkap sebagai pembicara yang menarik dan mengagumkan baik dari segi materi, sikap atau attitude dan juga value dalam dirinya.
lantas si A yang justru memiliki prestasi tertulis yang paling luar biasa, tapi dalam acara tersebut tidak mendapatkan apresiasi tepuk tangan yang melebihi dari si B maupun si C. entah kenapa! mungkin karena faktor pembawaan diri yang begitu "tinggi". mungkin...
dari cerita ini, saya mendapatkan pelajaran bahwa memang benar di dunia ini banyak diselimuti oleh orang-orang hebat, tetapi tak semua orang hebat bisa benar-benar hebat jika tidak diimbangi dengan karakter, sikap dan value yang mengejewantahkan bahwa dirinya memang hebat, yaitu sikap rendah hati. sikap dan pemikiran "terlalu merasa" dirinya hebat justru bisa menjadi boomerang yang membuat seseorang tak lagi terlihat hebat.
benarkah? entahlah! tapi rasa-rasanya demikian.
terima kasih ya sudah mau membaca.
selamat malam!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar