Banyak orang menyesal
karena merasa terlambat berbuat. Banyak orang menyesal karena terlambat
berpikir. Pun banyak orang menyesal karena terlambat memperbaiki diri.
Rasa-rasanya, jika waktu bisa kembali, penyesalan tersebut ingin segera ditebus. Andai ada kesempatan kedua. Namun, faktanya, kesempatan kedua hanyalah mitos. Tak pernah ada yang namanya kesempatan kedua dengan situasi dan kondisi yang sama. Juga tak akan pernah waktu bisa diputar kembali ke masa lalu.
Rasa-rasanya, jika waktu bisa kembali, penyesalan tersebut ingin segera ditebus. Andai ada kesempatan kedua. Namun, faktanya, kesempatan kedua hanyalah mitos. Tak pernah ada yang namanya kesempatan kedua dengan situasi dan kondisi yang sama. Juga tak akan pernah waktu bisa diputar kembali ke masa lalu.
Masa lalu hanya
meninggalkan kenangan dan pengalaman. Jika kita mengetik sesuatu di dalam
microsoft word, kita masih diberikan pilihan undo atau ctrl+z untuk
kembali ke sebelumnya, tapi sayangnya tidak ada ctrl+z dalam hidup. There is
no ctrl+z in a real life. Jadi,
apa yang sudah terjadi dan terlanjur, tak sedikit pun bisa kembali. Kalimat yang
sudah terutarakan oleh lisan. Sikap yang sudah terlakoni. Semuanya tinggal
menyisakan kenangan dan bekas. Bisa baik bisa buruk.
sumber gambar: dev-live.blogspot.com |
Karena tidak ada ctrl+z dalam hidup ini, cobalah lebih berhati-hati
dan mawas diri ketika bertindak dalam hidup di dunia ini. Terlebih akhirat adalah
keniscayaan dimana hidup berakhir dan tak bisa balik ke dunia. Memilih dan
menentukan jalan yang benar semasa di dunia adalah keniscayaan, karena jika
tidak, maka risikonya kita akan kesasar dan tersesat. Dan ingat jika tidak
memilih jalan hidup itu sekarang, akhirat tidak menyediakan seperangkat teknologi
canggih yang bisa mengembalikan kita ke dunia. Tidak bisa undo maupun ctrl+z. Hanya
tinggal menerima konsekwensi dari pilihan hidup ketika di dunia.
Mari mengisi hidup
dengan benar di jalan yang benar. Jangan sampai menyesal kemudian dan berkata: “andai ada ctrl+z...”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar